GERBANG EDUKASI: Terobosan Baru dalam Pengajaran Bahasa Jerman di Banten
Serang, 16 September 2025 – Dalam rangka meningkatkan kompetensi guru menghadapi tantangan era digital, Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman berkolaborasi dengan Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Banten sukses menyelenggarakan Pelatihan Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) bagi Ikatan Guru Bahasa Jerman Indonesia (IGBJI) Cabang Banten. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 13 hingga 15 September 2025, ini diikuti dengan antusias oleh puluhan guru Bahasa Jerman se-Provensi Banten.
Pelatihan ini dirancang untuk membekali para pendidik dengan keterampilan memanfaatkan teknologi Kecerdasan Buatan dalam merancang, menyusun, dan mengevaluasi materi ajar Bahasa Jerman sehingga proses belajar-mengajar menjadi lebih kreatif, efisien, dan menarik.
Membuka Wawasan Baru di Awal Sesi
Acara dibuka secara resmi oleh Emy Widiarti, M.Pd., yang dalam sambutannya mewakili kedua institusi penyelenggara. Beliau menekankan pentingnya adaptasi teknologi dalam dunia pendidikan. “Kehadiran AI bukan untuk ditakuti, melainkan untuk dipelajari dan dimanfaatkan seoptimal mungkin. Melalui pelatihan ini, kami berharap para guru dapat menjadi penggerak yang membawa inovasi ke dalam setiap ruang kelas mereka,” ujarnya.
Usai pembukaan, materi pelatihan segera dimulai dengan dua narasumber ahli. Dra. Erna Triswantini, M.Pd. dan Muhammad Nur Ashar Asnur, M.Hum., memaparkan materi bertajuk “Pemanfaatan Ai dalam Persiapan Pengajaran Bahasa Jerman Bagi Ikatan Guru Bahasa Jerman Cabang Banten” Dalam sesinya, narasumber membimbing peserta untuk memanfaatkan berbagai platform AI dalam memaksimalkan kebutuhan pengguna terkait permintaan yang diajukan menggunakan prompt yang tepat.
Peserta Antusias, Praktik Langsung Jadi Kunci
Tidak hanya teori, pelatihan ini lebih menekankan pada praktik langsung (hands-on workshop). Para peserta secara aktif diajak untuk meng-explore berbagai tool AI dan langsung mencoba membuat materi ajar berdasarkan skenario pengajaran yang nyata. Suasana sesi tanya jawab berlangsung dinamis, menandakan tingginya minat dan kebutuhan guru terhadap literasi AI.
“Sangat aplikatif! Selama ini saya kesulitan mencari bahan ajar yang fresh dan relevan untuk siswa. Dengan pelatihan ini, saya jadi punya ‘asisten’ yang bisa membantu saya menciptakan materi yang lebih personal dan engaging,” ujar salah satu peserta.
Komitmen untuk Terus Berinovasi
Kolaborasi antara Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman dan Balai Guru Penggerak Provinsi Banten ini menjadi bukti nyata komitmen kedua institusi dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan, khususnya pengajaran Bahasa Jerman di Banten. Diharapkan, ilmu yang didapatkan selama tiga hari ini tidak berhenti di ruang pelatihan, tetapi dapat diimplementasikan secara nyata untuk mencetak generasi yang lebih siap menghadapi dunia global.
Kegiatan ditutup dengan komitmen bersama untuk terus saling berbagi dan berkolaborasi dalam komunitas guru Bahasa Jerman Banten, menciptakan ekosistem pembelajaran yang terus berkembang dan modern.